LintasYogya New Informasi Lintas Perkembangan Teknologi 
Hai, Salam untuk Sobat Lintasyogya! Kali ini kita akan bahas tentang cara membuat hosting gratis dengan mudah dan santai. Hosting adalah tempat untuk menyimpan data dari website, jadi hosting sangat penting untuk keberlangsungan sebuah website. Namun, tidak semua orang mampu membeli hosting, terutama bagi pemula yang baru belajar membuat website. Oleh karena itu, kita akan bahas cara membuat hosting gratis dengan mudah dan santai.
1. Pilih Platform Hosting Gratis yang Tepat
Langkah pertama untuk membuat hosting gratis adalah dengan memilih platform hosting yang tepat. Ada banyak platform hosting gratis yang tersedia di internet, seperti 000webhost, InfinityFree, Freehostia, dll. Namun, sebelum memilih platform hosting gratis, pastikan kamu membaca syarat dan ketentuan dari platform hosting tersebut. Pastikan platform hosting tersebut tidak mengandung iklan yang mengganggu dan memberikan ruang penyimpanan yang cukup untuk website kamu.
FAQ: Apa saja platform hosting gratis yang direkomendasikan?
- 000webhost
- InfinityFree
- Freehostia
2. Daftar Akun Hosting Gratis
Setelah memilih platform hosting gratis yang tepat, langkah selanjutnya adalah mendaftar akun hosting gratis. Caranya sangat mudah, kamu hanya perlu mengisi formulir pendaftaran dengan email dan password. Setelah itu, kamu akan menerima email konfirmasi untuk mengaktifkan akun hosting kamu.
FAQ: Apakah saya harus membayar untuk mendaftar akun hosting gratis?
Tidak, mendaftar akun hosting gratis tidak memerlukan biaya apapun.
3. Buat Subdomain atau Gunakan Domain Gratis
Setelah mendaftar akun hosting gratis, kamu dapat memilih untuk membuat subdomain atau menggunakan domain gratis yang disediakan oleh platform hosting tersebut. Subdomain adalah alamat website yang memiliki nama domain utama sebagai bagian dari alamatnya, seperti contoh “namauser.000webhostapp.com”. Sedangkan domain gratis biasanya memiliki nama domain yang kurang menarik, seperti “namauser.freehostia.com”.
FAQ: Apa perbedaan antara subdomain dan domain gratis?
Subdomain memiliki nama domain utama sebagai bagian dari alamatnya, sedangkan domain gratis memiliki nama domain yang kurang menarik.
4. Upload File Website ke Hosting Gratis
Setelah membuat subdomain atau menggunakan domain gratis, langkah selanjutnya adalah mengupload file website ke hosting gratis. Kamu dapat mengupload file website menggunakan FTP (File Transfer Protocol) atau menggunakan fitur upload file yang disediakan oleh platform hosting tersebut. Pastikan kamu mengupload file website yang sudah diatur dengan benar dan sesuai dengan kebutuhan website kamu.
FAQ: Apa itu FTP?
FTP (File Transfer Protocol) adalah protokol untuk transfer file dari satu komputer ke komputer lain melalui jaringan internet.
5. Konfigurasi DNS
Jika kamu menggunakan domain gratis, maka kamu perlu mengkonfigurasi DNS untuk mengarahkan domain tersebut ke hosting gratis. Caranya sangat mudah, kamu hanya perlu mengikuti petunjuk yang diberikan oleh platform hosting tersebut untuk mengkonfigurasi DNS.
FAQ: Apa itu DNS?
DNS (Domain Name System) adalah sistem yang mengubah nama domain menjadi alamat IP untuk menghubungkan antara server dan client.
6. Tambahkan Fitur dan Plugin
Setelah website kamu terupload dengan benar, kamu dapat menambahkan fitur dan plugin untuk meningkatkan fungsionalitas website kamu. Fitur dan plugin dapat diunduh dari internet atau menggunakan yang sudah disediakan oleh platform hosting tersebut.
FAQ: Apa itu fitur dan plugin?
Fitur dan plugin adalah tambahan program yang digunakan untuk meningkatkan fungsionalitas website.
7. Uji Coba Website
Sebelum mempublikasikan website kamu, pastikan untuk melakukan uji coba website terlebih dahulu. Uji coba website dapat dilakukan dengan cara membuka website kamu di browser dan melihat apakah website berjalan dengan baik atau tidak. Jika ada masalah, kamu dapat memperbaikinya sebelum mempublikasikan website kamu.
FAQ: Apa yang harus dilakukan jika website tidak berjalan dengan baik?
Jika website tidak berjalan dengan baik, pastikan kamu memeriksa file website dan konfigurasi hosting kamu untuk menemukan masalahnya.
8. Publikasikan Website
Jika website kamu sudah siap, langkah selanjutnya adalah mempublikasikan website kamu. Kamu dapat mempublikasikan website kamu dengan cara membuka alamat website kamu di browser atau dengan membagikan alamat website kamu ke teman dan keluarga.
FAQ: Apakah website gratis memiliki batasan pengunjung?
Ya, website gratis memiliki batasan pengunjung dan bandwidth yang lebih rendah dibandingkan dengan website berbayar. Oleh karena itu, pastikan kamu memilih platform hosting yang memberikan batasan yang cukup untuk kebutuhan website kamu.
9. Lakukan Backup Website secara Rutin
Setelah website kamu dipublikasikan, pastikan kamu melakukan backup website secara rutin. Backup website berguna untuk menghindari kehilangan data website jika terjadi masalah pada hosting atau website kamu.
FAQ: Apa itu backup website?
Backup website adalah proses mengambil salinan data website untuk melindungi data website dari kehilangan atau kerusakan.
10. Monitor Traffic Website
Setelah website kamu dipublikasikan, pastikan kamu memantau traffic website kamu secara rutin. Kamu dapat menggunakan Google Analytics atau platform monitoring traffic lainnya untuk memantau traffic website kamu.
FAQ: Apa itu traffic website?
Traffic website adalah jumlah pengunjung yang mengakses website kamu dalam periode waktu tertentu.
11. Optimalkan SEO Website
Untuk meningkatkan traffic website kamu, pastikan kamu mengoptimalkan SEO (Search Engine Optimization) dari website kamu. SEO adalah teknik untuk meningkatkan peringkat website kamu di mesin pencari, seperti Google.
FAQ: Apa itu SEO?
SEO (Search Engine Optimization) adalah teknik untuk meningkatkan peringkat website kamu di mesin pencari, seperti Google.
12. Promosikan Website
Setelah website kamu dioptimalkan, langkah selanjutnya adalah mempromosikan website kamu. Kamu dapat mempromosikan website kamu dengan cara mengikuti forum diskusi terkait topik website kamu atau menggunakan media sosial untuk mempromosikan website kamu.
FAQ: Bagaimana cara mempromosikan website?
Kamu dapat mempromosikan website kamu dengan cara mengikuti forum diskusi terkait topik website kamu atau menggunakan media sosial untuk mempromosikan website kamu.
13. Tingkatkan Keamanan Website
Keamanan website sangat penting untuk melindungi website kamu dari serangan hacker atau malware. Pastikan kamu menggunakan platform hosting gratis yang memberikan keamanan yang cukup untuk website kamu dan selalu melakukan update terhadap software website kamu.
FAQ: Apa saja cara meningkatkan keamanan website?
- Menggunakan platform hosting gratis yang memberikan keamanan yang cukup
- Selalu melakukan update terhadap software website kamu
- Menggunakan SSL (Secure Sockets Layer) untuk mengamankan koneksi website kamu
- Menggunakan password yang kuat untuk akun hosting kamu
14. Monitor Uptime Website
Uptime website sangat penting untuk memastikan website kamu berjalan dengan baik. Pastikan kamu menggunakan platform hosting gratis yang memberikan uptime yang cukup untuk website kamu dan selalu memonitor uptime website kamu secara rutin.
FAQ: Apa itu uptime website?
Uptime website adalah waktu dimana website kamu berjalan dengan baik dan dapat diakses oleh pengunjung.
15. Tambahkan Fitur Keamanan Website
Untuk meningkatkan keamanan website kamu, kamu dapat menambahkan fitur keamanan seperti CAPTCHA atau reCAPTCHA untuk menghindari spam dan serangan brute force.
FAQ: Apa itu CAPTCHA dan reCAPTCHA?
CAPTCHA dan reCAPTCHA adalah fitur keamanan yang digunakan untuk menghindari spam dan serangan brute force.
16. Tambahkan Fitur Backup Otomatis
Untuk memudahkan proses backup website kamu, kamu dapat menambahkan fitur backup otomatis yang akan melakukan backup website kamu secara rutin.
FAQ: Apa itu backup otomatis?
Backup otomatis adalah proses backup website yang dilakukan secara otomatis oleh platform hosting gratis.
17. Tambahkan Fitur Keamanan SSL
Untuk meningkatkan keamanan website kamu, kamu dapat menambahkan fitur keamanan SSL (Secure Sockets Layer) yang akan mengamankan koneksi website kamu.
FAQ: Apa itu SSL?
SSL (Secure Sockets Layer) adalah teknologi keamanan yang digunakan untuk mengamankan koneksi website kamu.
18. Tambahkan Fitur Firewall
Untuk melindungi website kamu dari serangan hacker atau malware, kamu dapat menambahkan fitur firewall yang akan memblokir serangan yang mencurigakan.
FAQ: Apa itu firewall?
Firewall adalah fitur keamanan yang digunakan untuk memblokir serangan yang mencurigakan.
19. Tambahkan Fitur Anti-Virus
Untuk melindungi website kamu dari serangan virus atau malware, kamu dapat menambahkan fitur anti-virus yang akan memindai website kamu secara rutin.
FAQ: Apa itu anti-virus?
Anti-virus adalah fitur keamanan yang digunakan untuk melindungi website kamu dari serangan virus atau malware.
20. Jaga Keamanan Akun Hosting
Terakhir, pastikan kamu menjaga keamanan akun hosting kamu dengan menggunakan password yang kuat, tidak membagikan password akun hosting kamu ke orang lain, dan selalu melakukan update terhadap software hosting kamu.
FAQ: Apa yang harus dilakukan jika akun hosting saya diretas?
Jika akun hosting kamu diretas, segera ubah password akun hosting kamu dan kontak platform hosting untuk membantu mengamankan akun hosting kamu.
Nah, itu dia cara membuat hosting gratis dengan mudah dan santai. Meskipun hosting gratis memiliki batasan-batasan tertentu, namun tetap bisa digunakan untuk website kecil atau website pribadi. Pastikan kamu memilih platform hosting gratis yang tepat dan mengikuti langkah-langkah diatas untuk membuat hosting gratis yang baik dan aman.