LintasYogya | Cara Hosting Laravel di Heroku
Cara Hosting Laravel di Heroku

Cara Hosting Laravel di Heroku

Hai, Salam sobat Lintasyogya! Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas tentang cara hosting Laravel di Heroku. Bagi kamu yang belum tahu, Heroku adalah salah satu platform cloud yang cukup populer di kalangan developer. Heroku memungkinkan kita untuk melakukan deployment aplikasi web dengan mudah dan cepat.

Persiapan Sebelum Hosting Laravel di Heroku

  1. Memiliki akun Heroku
  2. Langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah mendaftar akun Heroku. Kamu bisa mendaftar secara gratis dan langsung mendapatkan akses ke dashboard Heroku.

  3. Memiliki akun Github
  4. Sebelum melakukan deployment, kamu perlu menyimpan kode aplikasi web di Github. Jadi, pastikan kamu sudah memiliki akun Github dan sudah membuat repository untuk aplikasi web Laravel kamu.

  5. Menginstall Heroku CLI
  6. Heroku CLI (Command Line Interface) adalah sebuah program yang memungkinkan kita untuk mengelola aplikasi Heroku melalui terminal. Kamu bisa menginstall Heroku CLI di komputer kamu dengan mengikuti petunjuk di situs resmi Heroku.

  7. Menginstall Composer
  8. Composer adalah sebuah package manager untuk PHP. Composer akan membantu kamu mengelola dependencies di aplikasi Laravel kamu. Pastikan kamu sudah menginstall Composer di komputer kamu.

Langkah-langkah Hosting Laravel di Heroku

1. Membuat Aplikasi Baru di Heroku

Langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah membuat aplikasi baru di Heroku. Kamu bisa membuat aplikasi baru dengan menjalankan perintah berikut di terminal:

heroku create nama-aplikasi-kamu

Ganti nama-aplikasi-kamu dengan nama aplikasi yang kamu inginkan.

2. Menghubungkan Aplikasi Heroku dengan Repository Github

Setelah membuat aplikasi baru, kamu perlu menghubungkan aplikasi Heroku kamu dengan repository Github yang berisi kode aplikasi Laravel kamu. Kamu bisa menghubungkan aplikasi Heroku dengan repository Github dengan menjalankan perintah berikut di terminal:

Baca Juga :  Cara Upload Short Video YouTube dengan Mudah

heroku git:remote -a nama-aplikasi-kamu

Ganti nama-aplikasi-kamu dengan nama aplikasi yang kamu buat di Heroku.

3. Mengatur File konfigurasi untuk Aplikasi Heroku

Setelah menghubungkan aplikasi Heroku dengan repository Github, kamu perlu mengatur file konfigurasi untuk aplikasi Heroku. File konfigurasi ini akan digunakan oleh Heroku untuk menjalankan aplikasi Laravel kamu.

Pertama-tama, kamu perlu membuat file Procfile di root directory aplikasi Laravel kamu. Isi file Procfile dengan kode berikut:

web: vendor/bin/heroku-php-apache2 public/

Kemudian, kamu perlu membuat file composer.json di root directory aplikasi Laravel kamu. Isi file composer.json dengan kode berikut:

{"require": {"php": ">=7.2.5","ext-ctype": "*","ext-iconv": "*","ext-json": "*","ext-mbstring": "*","ext-openssl": "*","ext-pdo": "*","ext-tokenizer": "*","fideloper/proxy": "^4.2","laravel/framework": "^7.0"},"require-dev": {"facade/ignition": "^2.0","fzaninotto/faker": "^1.9.1","mockery/mockery": "^1.3.1","nunomaduro/collision": "^4.1","phpunit/phpunit": "^8.5.0"},"config": {"optimize-autoloader": true,"preferred-install": "dist","sort-packages": true},"extra": {"laravel": {"dont-discover": []}}}

Selanjutnya, kamu perlu membuat file composer.lock di root directory aplikasi Laravel kamu. Kamu bisa membuat file composer.lock dengan menjalankan perintah berikut di terminal:

composer install --no-dev

Setelah itu, kamu perlu membuat file .env di root directory aplikasi Laravel kamu. Isi file .env dengan konfigurasi database dan environment variable yang dibutuhkan oleh aplikasi Laravel kamu. Pastikan kamu mengatur konfigurasi database sesuai dengan konfigurasi database di Heroku. Jangan lupa untuk menambahkan baris berikut di file .env:

APP_NAME=nama-aplikasi-kamu

Ganti nama-aplikasi-kamu dengan nama aplikasi yang kamu buat di Heroku.

4. Mengcommit dan Mengdeploy Aplikasi ke Heroku

Setelah mengatur file konfigurasi untuk aplikasi Heroku, kamu siap untuk melakukan deployment aplikasi Laravel kamu ke Heroku. Kamu bisa melakukan deploy dengan menjalankan perintah berikut di terminal:

  1. Mengcommit kode aplikasi
  2. git add .

    git commit -m "Initial commit"

  3. Mengdeploy aplikasi ke Heroku
  4. git push heroku master

Setelah proses deployment selesai, kamu bisa membuka aplikasi web Laravel kamu di browser dengan mengetikkan URL https://nama-aplikasi-kamu.herokuapp.com. Ganti nama-aplikasi-kamu dengan nama aplikasi yang kamu buat di Heroku.

Baca Juga :  Cara Hosting ReactJS untuk Pemula

Pertanyaan Umum tentang Hosting Laravel di Heroku

1. Apa itu Heroku?

Heroku adalah sebuah platform cloud yang memungkinkan kita untuk melakukan deployment aplikasi web dengan mudah dan cepat.

2. Apa itu Laravel?

Laravel adalah sebuah framework PHP yang memudahkan kita untuk membuat aplikasi web dengan struktur kode yang terorganisir dan mudah dikelola.

3. Apa itu Github?

Github adalah sebuah platform untuk menyimpan kode aplikasi dan melakukan kolaborasi dengan developer lain.

4. Apa itu Composer?

Composer adalah sebuah package manager untuk PHP yang membantu kita mengelola dependencies di aplikasi web.

5. Apa itu Heroku CLI?

Heroku CLI (Command Line Interface) adalah sebuah program yang memungkinkan kita untuk mengelola aplikasi Heroku melalui terminal.

Kesimpulan

Dalam artikel ini, kita telah membahas tentang cara hosting Laravel di Heroku. Sebelum melakukan hosting, kita perlu melakukan beberapa persiapan seperti mendaftar akun Heroku, menginstall Heroku CLI, dan menghubungkan aplikasi Heroku dengan repository Github.

Selanjutnya, kita perlu mengatur file konfigurasi untuk aplikasi Heroku seperti file Procfile, composer.json, dan .env. Setelah mengatur file konfigurasi, kita bisa melakukan deployment aplikasi ke Heroku.

Terimakasih telah mengikuti info terbaru dari Lintasyogya.com dan sampai jumpa kembali di artikel atau info menarik lainnya.

Related video of Cara Hosting Laravel di Heroku